Solok— PT Semen Padang bekerja sama dengan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, menyalurkan bantuan berupa 1.000 unit dumbag (karung pasir) kepada Pemerintah Kabupaten Solok untuk mendukung penanganan darurat pascabanjir bandang.
Bantuan tersebut dilepas secara simbolis di Kantor Pusat PT Semen Padang, Sabtu (13/12/2025).
Direktur Utama PT Semen Padang, Pri Gustari Akbar, bersama Andre Rosiade secara resmi menyerahkan bantuan tersebut, disaksikan Komisaris PT Semen Padang, Ilham Adelino Azre, serta Sekretaris Perusahaan Win Bernadino dan jajaran manajemen perusahaan.
Pri Gustari Akbar menjelaskan bahwa sejak awal terjadinya bencana di Sumatera Barat, PT Semen Padang bergerak cepat menyalurkan bantuan. Dukungan perusahaan tidak hanya bersifat tanggap darurat, tetapi juga mencakup proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana.
“Tahap awal, kami telah mengirimkan 300 unit dumbag. Selanjutnya, bantuan akan disalurkan secara bertahap hingga mencapai total 1.000 unit,” ujarnya.
Andre Rosiade menyampaikan apresiasi atas respons cepat PT Semen Padang dalam membantu penanganan bencana. Ia menambahkan, bantuan dumbag ini merupakan tindak lanjut dari surat permohonan resmi Pemerintah Kabupaten Solok.
Sebelumnya, Bupati Solok, Jon Firman Pandu, mengirimkan surat permohonan tertanggal 12 Desember 2025 kepada PT Semen Padang untuk mendapatkan 1.000 unit dumbag guna kebutuhan darurat di wilayah terdampak banjir bandang.
“Alhamdulillah, permohonan tersebut langsung ditindaklanjuti. Kami berharap bantuan ini segera dimanfaatkan BPBD Kabupaten Solok bersama masyarakat untuk memperkuat tanggul darurat dan meminimalkan risiko bencana susulan,” kata Andre.
Selain bantuan material, Andre menekankan pentingnya percepatan penyelesaian administrasi dan penguatan koordinasi lintas lembaga. Ia menyoroti perlunya penyusunan Detail Engineering Design (DED) dan Rencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana (R3P) agar penanganan jangka menengah dan panjang berjalan optimal.
Ia juga mengungkapkan telah meminta Sekretaris Utama BNPB untuk menggelar rapat koordinasi melibatkan gubernur, bupati, wali kota, kepala dinas terkait, BPBD, Bappeda, serta Dinas PUPR.
Bupati Solok, Jon Firman Pandu, menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan PT Semen Padang dan dukungan Andre Rosiade. Ia menegaskan, dumbag tersebut sangat dibutuhkan untuk mendukung upaya tanggap darurat di daerahnya.
“Terima kasih kepada Pak Andre Rosiade atas kepeduliannya terhadap penanganan bencana di Kabupaten Solok dan Sumatera Barat secara umum. Terima kasih juga kepada PT Semen Padang atas bantuan yang sangat berarti ini,” ujar Jon.
Banjir bandang yang melanda Kabupaten Solok sejak 23 November 2025 disebabkan curah hujan tinggi dengan durasi panjang. Bencana ini menimbulkan kerusakan signifikan, seperti runtuhnya tebing sungai, hanyutnya bangunan di bantaran sungai, terendamnya rumah warga dan lahan pertanian, serta rusaknya jembatan dan bendung irigasi di sejumlah lokasi. (des*)












