Jakarta – Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif PSSI (Exco PSSI), menegaskan bahwa tidak akan ada tambahan pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia pada Juni 2025. Ia percaya bahwa kualitas pemain yang ada sudah cukup untuk menghadapi Timnas China dan Timnas Jepang.
Timnas Indonesia dijadwalkan akan bertanding melawan Timnas China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025. Selanjutnya, mereka akan bertemu dengan Timnas Jepang di Panasonic Stadium, Suita, pada 10 Juni 2025.
Optimalkan Pemain yang Ada
Arya mengungkapkan bahwa pemain Timnas Indonesia saat ini sudah siap untuk bersaing dalam fase Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Potensi pemain yang ada akan terus dimaksimalkan dalam dua pertandingan terakhir.
“Melihat penampilan pemain di laga sebelumnya melawan Timnas Australia dan Timnas Bahrain, serta menghadapi China dan Jepang, saya rasa kualitas pemain yang ada sudah cukup bagus untuk mencapai target yang diinginkan,” ujar Arya dalam kanal Youtube pribadinya, Selasa (6/5/2025).
“Jadi, tidak ada rencana untuk menambah pemain baru menjelang bulan Juni. Pemain yang ada sudah cukup berkompeten dan berkualitas,” tambahnya.
Fokus Dukung Pelatih Patrick Kluivert
Menurut Arya, saat ini PSSI akan sepenuhnya mendukung Timnas Indonesia dalam mempersiapkan dua laga tersebut. Dukungan ini diharapkan dapat membantu skuad asuhan Patrick Kluivert meraih hasil terbaik untuk menjaga peluang mereka lolos ke Piala Dunia 2026.
“Jika pun ada penambahan pemain, itu akan dilakukan nanti. Untuk sekarang, dengan dua pertandingan terakhir di putaran ketiga ini, kami memutuskan untuk tidak ada pemain naturalisasi yang ditambahkan pada bulan Juni,” ujar Arya.
Saat ini, Timnas Indonesia berada di posisi keempat dalam klasemen Grup C Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan sembilan poin dari delapan pertandingan. Tim Merah Putih tertinggal empat poin dari Australia di posisi kedua dan hanya satu poin dari Arab Saudi di posisi ketiga.(BY)
