Kebiasaan Tidur Sebelum yang Bisa Memicu Lemak Perut

Lemak Perut
Lemak Perut

Jakarta – Perut buncit bisa disebabkan oleh berbagai faktor, bukan hanya karena konsumsi nasi. Usia dan faktor genetik turut berperan dalam penumpukan lemak di area perut. Selain itu, beberapa kebiasaan di malam hari juga dapat memperparah kondisi ini.

Ahli gizi dari The Nutrition Twins, Tammy Lakatos Shames dan Lyssie Lakatos, mengungkapkan beberapa kebiasaan yang sebaiknya dihindari karena berpotensi meningkatkan lemak perut. Berikut tiga kebiasaan yang perlu diwaspadai:

1. Minum Susu Hangat Sebelum Tidur

Banyak orang menganggap minum susu sebelum tidur dapat membantu tidur lebih nyenyak. Namun, konsumsi susu di malam hari juga berpotensi meningkatkan kadar lemak di perut akibat tambahan kalori yang masuk ke dalam tubuh.

2. Makan Terlalu Dekat dengan Waktu Tidur

Disarankan untuk memberi jeda setidaknya tiga jam sebelum tidur setelah makan malam. Saat tidur, tubuh lebih berfokus pada proses pemulihan dibandingkan pencernaan. Jika makanan dikonsumsi terlalu larut, energi yang tidak terpakai cenderung disimpan dalam bentuk lemak, termasuk di area perut.

Menurut The Nutrition Twins, proses pencernaan yang masih berlangsung saat tidur dapat menghambat mekanisme alami tubuh dalam memperbaiki dan meregenerasi sel. Selain itu, studi menunjukkan bahwa makan terlalu larut dapat mengganggu ritme sirkadian dan berdampak negatif pada pengaturan kadar gula darah serta metabolisme lemak.

3. Konsumsi Alkohol

Jika ingin menghindari perut buncit, sebaiknya batasi konsumsi minuman beralkohol. Menurut Healthline, alkohol memiliki kaitan erat dengan peningkatan lemak visceral, yang dapat berdampak pada kenaikan indeks massa tubuh (BMI).(des*)