Jakarta – Seiring bertambahnya usia, pilihan makanan memiliki dampak besar terhadap kondisi tubuh dan tampilan kulit. Untuk menjaga wajah tetap segar dan tampak muda, pola makan yang seimbang sangat dibutuhkan. Sebaliknya, ada beberapa jenis makanan yang justru bisa mempercepat munculnya tanda-tanda penuaan.
Dua faktor utama yang mempercepat penuaan kulit adalah paparan sinar matahari dan advanced glycation end products (AGEs).
Menurut Healthline, AGEs terbentuk ketika gula bereaksi dengan protein atau lemak di dalam tubuh. Karena itu, selain rutin memakai sunscreen, menjaga pola makan sangat penting untuk mempertahankan kesehatan kulit.
Makanan yang membuat wajah tampak lebih tua
Penuaan biasanya paling mudah terlihat di area wajah, seperti garis senyum yang semakin dalam, kerutan di dahi, hingga garis halus sekitar mata. Untuk membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan sehat, sebaiknya batasi beberapa jenis makanan berikut:
- Kentang goreng
Kentang goreng adalah camilan favorit banyak orang, tetapi proses penggorengan pada suhu tinggi menghasilkan radikal bebas yang merusak sel-sel kulit. Selain itu, kandungan garamnya yang tinggi dapat menarik cairan dari kulit dan menyebabkan dehidrasi, sehingga kulit terlihat kusam dan mudah berkerut.
- Roti putih
Roti putih memiliki indeks glikemik tinggi yang dapat memicu lonjakan gula darah dan mengakibatkan peradangan. Kondisi ini berkaitan erat dengan proses penuaan kulit yang lebih cepat.
- Es krim dan makanan tinggi gula
Camilan manis seperti es krim, permen, kue, dan roti manis mengandung gula tambahan dalam jumlah besar. Konsumsi gula berlebih—ditambah paparan sinar matahari—mempercepat pembentukan AGEs, membuat kulit kehilangan elastisitas dan tampak lebih tua.
- Margarin
Meskipun sering dianggap lebih praktis, margarin biasanya mengandung lemak trans. Lemak trans dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar UV, sehingga meningkatkan risiko kerusakan kulit dan penuaan dini.
- Sosis dan daging olahan
Bacon, pepperoni, sosis, dan produk sejenis termasuk makanan olahan yang kaya garam, lemak jenuh, serta sulfit. Ketiga komponen ini memperparah dehidrasi dan dapat menurunkan kadar kolagen, sehingga kulit menjadi kendur dan tampak tua.
- Produk susu
Bagi sebagian orang, konsumsi susu dan turunannya seperti keju atau yogurt dapat memicu peradangan yang meningkatkan stres oksidatif. Kondisi ini turut berperan dalam mempercepat penuaan dini.
- Soda dan kopi
Kedua minuman ini sama-sama mengandung kafein yang berpotensi mengganggu kualitas tidur. Kurang tidur dapat memicu munculnya lingkar hitam, kulit lesu, serta kerutan lebih cepat dari seharusnya.(BY)
