Jakarta – Di tengah maraknya tren konten digital saat ini, CapCut menjadi salah satu aplikasi editing video yang banyak diminati. Popularitasnya didukung oleh tampilan yang mudah digunakan, fitur melimpah, serta dukungan berbagai template menarik. Meski begitu, sebagian pengguna sering merasa terganggu dengan adanya watermark “CapCut” yang muncul di akhir video atau saat memanfaatkan template bawaan. Kehadiran watermark ini kerap mengurangi kesan rapi dan profesional. Berikut beberapa cara praktis untuk mengatasinya.
- Matikan Fitur Default Ending
Bagi yang hanya mendapati watermark di bagian penutup video, solusinya cukup sederhana. Masuk ke aplikasi CapCut, pilih menu Edit, lalu tekan ikon pengaturan (gear). Selanjutnya nonaktifkan opsi Default Ending. Hanya dalam hitungan detik, watermark di akhir video akan hilang.
- Hilangkan dengan Crop
Jika watermark terletak di sudut layar, kamu bisa menggunakan fitur crop untuk memangkas bagian tersebut. Cara ini gratis dan mudah dilakukan, tapi perlu diperhatikan agar komposisi video tetap seimbang sehingga hasil akhirnya tetap nyaman ditonton.
- Gunakan Versi CapCut Pro
Untuk editor yang sering membuat konten dan ingin hasil lebih profesional, beralih ke CapCut Pro bisa menjadi pilihan. Versi berbayar ini tidak hanya menghapus watermark secara otomatis, tetapi juga menyediakan efek, filter, dan template premium yang membuat hasil video lebih maksimal.
- Sinkronisasi dengan TikTok
CapCut terintegrasi dengan TikTok. Dengan menghubungkan kedua akun, pengguna bisa menyimpan video langsung ke galeri tanpa watermark. Pengaturan privasi juga bisa disesuaikan, apakah ingin disimpan pribadi, dibagikan ke teman, atau dipublikasikan.
Kesimpulan
Ada berbagai opsi untuk menghapus watermark CapCut, mulai dari trik gratis, memanfaatkan fitur bawaan, hingga berlangganan layanan premium. Tinggal sesuaikan dengan kebutuhanmu. Dengan begitu, hasil video bisa terlihat lebih bersih, menarik, dan profesional tanpa gangguan watermark.(BY)












