Padang — Misteri penemuan bayi perempuan yang sempat menggemparkan warga Komplek Perumahan Puri Lestari, Kelurahan Parak Laweh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, akhirnya mulai terungkap.
Bayi malang tersebut ditemukan dalam kondisi basah dan terbungkus kain di pekarangan rumah warga pada Kamis malam, 26 Juni 2025.
Setelah melakukan penyelidikan intensif selama beberapa pekan, tim opsnal Polsek Lubuk Begalung berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku pada Senin malam (28 Juli) di wilayah Pesisir Selatan. Keduanya yang diduga merupakan sepasang kekasih, langsung dibawa ke Mapolsek Lubeg untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolsek Lubuk Begalung, Kompol Robby Setiadi Purba, membenarkan penangkapan tersebut. Ia menyebut, proses penyelidikan masih berlangsung guna mengungkap motif di balik pembuangan bayi tersebut.
“Benar, kami telah mengamankan dua orang yang diduga kuat sebagai pelaku. Mereka merupakan sepasang kekasih yang diduga membuang bayi yang sebelumnya ditemukan warga,” jelas Kompol Robby, Selasa (29/7).
Ia mengungkapkan, kasus ini bermula dari laporan seorang warga bernama Anisah (40), ibu rumah tangga yang tinggal tak jauh dari lokasi penemuan. Saat itu, Anisah mendengar tangisan bayi dari arah luar rumah.
“Setelah diperiksa, ternyata ada bungkusan kain yang berisi bayi perempuan di teras rumah dalam kondisi basah kuyup,” terang Kompol Robby.
Anisah kemudian memanggil pemilik rumah, Radittiya Saputra (35), yang berprofesi sebagai montir. Radittiya langsung keluar dan mendapati bayi itu tergeletak di teras rumah. Ia pun segera melaporkan kejadian tersebut kepada Ketua RT setempat. Tak lama, warga sekitar berdatangan ke lokasi.
“Saat ini kami masih terus mendalami keterlibatan kedua pelaku. Hasil lengkap penyelidikan akan kami sampaikan setelah proses pemeriksaan selesai. Yang jelas, keduanya sudah kami amankan,” tutup Kompol Robby.(des*)
