Padang – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat secara resmi menutup pelaksanaan posko Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) yang telah berlangsung selama 18 hari, mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Selama periode Nataru tersebut, KAI Divre II Sumbar berhasil melayani total 118.898 penumpang, dengan rata-rata 6.605 penumpang per hari. Jumlah ini mengalami kenaikan 2% dibandingkan dengan periode Nataru tahun 2023/2024 yang tercatat sebanyak 116.631 penumpang.
Kepala KAI Divre II Sumbar, M. Tri Setyawan, menyampaikan bahwa meningkatnya volume penumpang pada liburan Natal dan Tahun Baru menunjukkan semakin tingginya minat masyarakat untuk menggunakan kereta api di Sumatera Barat. Kereta api memberikan kenyamanan dalam transportasi dengan harga yang terjangkau.
“KAI Divre II Sumbar mengucapkan terima kasih kepada seluruh penumpang yang telah mempercayakan perjalanan mereka kepada kami selama Nataru ini,” ujar M. Tri Setyawan. “Kami juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan KAI Divre II Sumbar serta para stakeholder yang terlibat dalam posko Angkutan Nataru 2024/2025, yang telah bekerja dengan baik sehingga angkutan ini berjalan lancar dan terkendali,” tambahnya.
Rincian volume penumpang pada Angkutan Nataru 2024/2025 adalah sebagai berikut: KA Pariaman Ekspres dengan rute Pauhlima/Padang – Naras pulang-pergi melayani 83.075 penumpang, KA Minangkabau Ekspres rute Bandara Internasional Minangkabau (BIM) – Pulau Air pulang-pergi sebanyak 27.527 penumpang, dan KA Lembah Anai rute Duku – Kayu Tanam pulang-pergi sebanyak 8.296 penumpang.
Pencapaian positif lainnya adalah ketepatan waktu keberangkatan KA yang mencapai 100%, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Sedangkan ketepatan waktu kedatangan tercatat sebesar 99,8%, yang menjadi salah satu alasan utama masyarakat memilih moda transportasi kereta api.
Puncak volume penumpang pada periode Nataru 2024/2025 tercatat pada hari Minggu, 29 Desember 2024 dengan 7.473 penumpang, diikuti oleh Sabtu, 28 Desember 2024 dengan 7.374 penumpang.
Stasiun Padang menjadi stasiun dengan jumlah penumpang terbanyak, yakni 64.632 penumpang, diikuti oleh Stasiun Pariaman sebanyak 49.037 penumpang, Stasiun BIM 21.041 penumpang, Stasiun Air Tawar 19.124 penumpang, dan Stasiun Duku 15.061 penumpang.
Untuk meningkatkan pelayanan, KAI Divre II Sumbar bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan menambah unit mobil shuttle gratis yang menghubungkan Stasiun BIM dengan Bandara BIM. Selain itu, KAI Divre II Sumbar juga menghadirkan hiburan musik langsung di Stasiun Padang serta memberikan suvenir menarik kepada penumpang seperti payung, tumbler, dan cangkir.
M. Tri Setyawan menyatakan bahwa keberhasilan layanan selama Nataru 2024/2025 ini akan menjadi momentum untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh, termasuk dalam hal keselamatan dan pelayanan. “KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan keandalan operasional KA sepanjang tahun 2025, terutama menjelang Angkutan Lebaran yang akan datang,” tutupnya.(des*)












