Jakarta – Bersamaan dengan peluncuran ponsel Pixel 9, Google juga memperkenalkan varian lebih kompak, yaitu Pixel 9 Pro dan Pixel 9 Pro XL. Pixel 9 Pro adalah penerus dari Pixel 8 Pro, sedangkan Pixel 9 Pro XL adalah model baru yang diluncurkan tahun ini.
Dari segi ukuran, Pixel 9 Pro hadir dengan layar 6,3 inci (resolusi 1280×2856 piksel), sementara Pixel 9 Pro XL memiliki layar yang lebih besar, yaitu 6,8 inci (1344×2992 piksel). Keduanya menggunakan panel Super Actua LTPO dengan refresh rate 120Hz dan dilindungi oleh Gorilla Glass Victus 2. Selain itu, ponsel ini tidak lagi menggunakan pemindai sidik jari optis, melainkan beralih ke teknologi pemindai sidik jari ultrasonik.
Dalam hal desain, Pixel 9 Pro dan 9 Pro XL mengusung gaya datar (flat) dengan bingkai mengkilap yang memiliki sentuhan logam di sekeliling layar dan kamera. Bagian belakang ponsel ini tampak kontras dengan lapisan matte.
Spesifikasi Google Pixel 9 Pro dan 9 Pro XL
Dari segi hardware, Google Pixel 9 Series, termasuk Pixel 9 Pro dan 9 Pro XL, ditenagai oleh chipset Tensor G4 dengan proses fabrikasi 4nm. Chip ini dilengkapi modem Exynos 5400 yang diklaim lebih efisien.
CPU pada kedua ponsel ini terdiri dari 8 inti (octa-core): 1 Cortex-X4 dengan kecepatan 3,1 GHz, 3 Cortex-A720 2,6 GHz, dan 4 Cortex-A520 1,95 GHz. Ada juga co-processor Titan M2 yang berfungsi untuk keamanan. Dalam hal RAM dan penyimpanan, Pixel 9 Pro menawarkan tiga opsi: 16/128 GB, 16/256 GB, dan 16/512 GB. Sementara itu, Pixel 9 Pro XL memiliki empat opsi yang sama seperti Pixel 9 Pro, tetapi menambahkan pilihan 16 GB/1TB.
Untuk kamera, kedua model ini dilengkapi dengan tiga kamera belakang: kamera utama 50MP dengan sudut lebar 1/1.31″, ditambah dua kamera 48MP masing-masing untuk lensa ultrawide dan zoom telefoto 5x. Untuk kamera depan, Pixel 9 Pro dan 9 Pro XL menawarkan resolusi 42 MP, lebih tinggi dibandingkan dengan Pixel 8 Pro XL.
Dari sisi baterai, Pixel 9 Pro memiliki kapasitas 4.700 mAh, sedangkan Pixel 9 Pro XL menawarkan kapasitas lebih besar, yaitu 5.060 mAh. Keduanya mendukung pengisian cepat 45W melalui kabel, mampu mengisi ulang hingga 70 persen dalam waktu 30 menit.
Dukungan AI Google hadir dengan fitur asisten digital Gemini AI pada kedua model ini. Selain itu, terdapat fitur AI Magic Editor untuk pengeditan foto, seperti menghapus latar belakang dan menambah elemen lain.
Fitur AI lainnya adalah Pixel Screenshots, yang memanfaatkan Gemini untuk mengidentifikasi konten di tangkapan layar, sehingga pengguna dapat dengan mudah mengingat informasi di dalamnya. Fitur Circle to Search juga disertakan, memungkinkan pengguna mencari informasi di layar dengan menekan dan menahan bilah navigasi. Ponsel ini juga dilengkapi asisten suara Gemini Live, yang memungkinkan pengguna berinteraksi dan memberikan perintah, termasuk memeriksa agenda di kalender.
Google Pixel 9 menjalankan sistem operasi Android 14, dan sudah siap untuk mendapatkan pembaruan Android 15. Google menjanjikan dukungan pembaruan sistem operasi hingga tujuh tahun, seperti yang diterapkan pada generasi sebelumnya.
Harga dan Ketersediaan
Pixel 9 Pro hadir dalam empat pilihan warna: Obsidian, Hazel, Rose Quartz, dan Porcelain, dan sudah bisa dipesan mulai hari ini, 14 Agustus, di situs resmi Google. Kedua ponsel ini mendapatkan akses gratis selama satu tahun ke Gemini Advanced dan penyimpanan cloud 2TB.
Berikut adalah harga untuk Google Pixel 9 Pro:
– Pixel 9 Pro 128 GB: 999 dolar AS (sekitar Rp 15,7 juta)
– Pixel 9 Pro 256 GB: 1.099 dolar AS (sekitar Rp 17,2 juta)
– Pixel 9 Pro 512 GB: 1.219 dolar AS (sekitar Rp 19 juta)
Berikut adalah harga untuk Google Pixel 9 Pro XL:
– Pixel 9 Pro XL 128 GB: 1.099 dolar AS (sekitar Rp 17,2 juta)
– Pixel 9 Pro XL 256 GB: 1.199 dolar AS (sekitar Rp 18,8 juta)
– Pixel 9 Pro XL 512 GB: 1.319 dolar AS (sekitar Rp 20 juta)
– Pixel 9 Pro XL 1TB: 1.689 dolar AS (sekitar Rp 26 juta)
Pengiriman untuk Pixel 9 Pro XL akan dimulai pada 22 Agustus, sedangkan Pixel 9 Pro akan tersedia pada 4 September di AS dan 9 September di Eropa.(des)
