Solok  

Sekda, Uji Kompetensi Jadi Dasar Pembinaan Karier Pejabat Solok

Suasana rapat rutin di Aula Bappeda Kota Solok.
Suasana rapat rutin di Aula Bappeda Kota Solok.

Solok – Suasana berbeda terlihat di Aula Bappeda Kota Solok, Rabu (20/8/2025). Sebanyak 25 pejabat pimpinan tinggi pratama hadir bukan untuk rapat rutin, melainkan mengikuti Evaluasi Kinerja dan Uji Kompetensi (Ukom) yang berlangsung hingga 22 Agustus mendatang.

Selama tiga hari, para pejabat menjalani dua tahapan utama, yakni penyusunan makalah serta wawancara mendalam bersama tim penilai. Proses ini bertujuan mengukur kapasitas, integritas, sekaligus visi kepemimpinan mereka dalam mengelola organisasi perangkat daerah.

Sekretaris Daerah Kota Solok sekaligus Ketua Tim Evaluasi, Dr. Desmon, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar formalitas.

“Evaluasi kinerja dan uji kompetensi merupakan instrumen penting untuk memastikan pejabat tinggi pratama benar-benar memiliki kemampuan yang sesuai kebutuhan organisasi. Hasilnya akan menjadi dasar pembinaan karier ASN sekaligus bagian dari penyegaran birokrasi,” ujarnya.

Pemerintah Kota Solok ingin memastikan bahwa pejabat di posisi strategis tidak hanya memenuhi syarat administratif, tetapi juga siap menghadapi tantangan birokrasi modern yang menuntut efisiensi, profesionalisme, dan orientasi pada pelayanan publik.

Pelaksanaan evaluasi ini juga berkaitan erat dengan Peraturan Daerah Kota Solok Nomor 1 Tahun 2025, yang mengatur perubahan struktur organisasi dari 31 menjadi 26 OPD. Dengan struktur yang lebih ramping, setiap pejabat dituntut membuktikan kembali kemampuannya agar tetap relevan dan sesuai dengan kebutuhan birokrasi yang lebih efektif.(des*)