Padang – Kota Padang kembali mencatatkan prestasi gemilang. Pemerintah Kota (Pemko) Padang menerima penghargaan dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (KemenPKP) sebagai daerah dengan jumlah pembebasan retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) terbanyak di Sumatera Barat.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Jenderal Perumahan Perdesaan KemenPKP, Imran, didampingi Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, pada rapat evaluasi program pembangunan perumahan yang digelar di Auditorium Gubernur Sumbar, Jumat (26/9/2025).
Mewakili Wali Kota Padang, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Padang, Didi Aryadi, menerima penghargaan tersebut. Didi menegaskan, pencapaian ini menjadi bukti komitmen Pemko Padang dalam mendukung program nasional pembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“Setiap pembangunan rumah wajib memiliki PBG. Namun bagi MBR, sesuai arahan pemerintah pusat, retribusinya dibebaskan. Alhamdulillah, Kota Padang menjadi yang terbanyak di Sumbar dalam penerbitan PBG gratis, sehingga mendapat apresiasi dari KemenPKP,” ujar Didi.
Hingga kini, Pemko Padang melalui Dinas PUPR telah menerbitkan 715 izin PBG gratis untuk MBR. Menurut Didi, kebijakan ini memberi kesempatan bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah yang layak sekaligus memiliki kepastian hukum.
“Dengan PBG nol rupiah, warga bisa menempati rumah yang tidak hanya layak huni, tetapi juga legal. Ini merupakan bentuk nyata keberpihakan pemerintah kepada masyarakat,” tambahnya.
Prestasi ini sejalan dengan Keputusan Bersama Tiga Menteri pada 25 November 2024 tentang Dukungan Percepatan Pelaksanaan Program Pembangunan Tiga Juta Rumah, yang mencakup pembebasan BPHTB, pembebasan retribusi PBG, dan percepatan penerbitan izin.
Sebagai tindak lanjut, Pemko Padang menerbitkan Peraturan Wali Kota Padang Nomor 29 Tahun 2024 tentang Pembebasan Retribusi PBG bagi MBR pada 24 Desember 2024, yang menjadi dasar pelaksanaan hingga Kota Padang diakui sebagai daerah dengan pencapaian tertinggi di Sumatera Barat.(des*)












