Bukittinggi – Pemerintah Kota Bukittinggi resmi memperkenalkan logo dan maskot Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-41 Tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Acara peluncuran berlangsung di Balairung Rumah Dinas Wali Kota Bukittinggi, Senin (10/11/2025).
Ketua Pelaksana MTQ Nasional ke-41 Tingkat Sumbar yang diwakili Kepala Kantor Kemenag Bukittinggi, Eri Iswandi, menyampaikan bahwa peluncuran logo, maskot, dan tema ini menjadi penanda dimulainya rangkaian kegiatan MTQ yang akan digelar pada 13–18 Desember 2025.
Ia menjelaskan, ajang bergengsi ini akan dipusatkan di Lapangan Kantin sebagai venue utama, serta tersebar di 16 lokasi lainnya, termasuk 11 masjid di tiap kecamatan, Gedung RRI, Auditorium Pustaka Bung Hatta, GOR Bermawi, dan MAN 2 Bukittinggi.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, mengungkapkan rasa syukur sekaligus terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumbar atas kepercayaan yang diberikan kepada Bukittinggi sebagai tuan rumah MTQ tahun ini. Ia mengatakan bahwa berbagai persiapan telah dilakukan, mulai dari penataan lokasi hingga pelaksanaan sayembara logo dan maskot yang diikuti 47 peserta.
Menurut Ramlan, ajang MTQ ke-41 ini diperkirakan akan menarik sekitar 20 ribu pengunjung, yang diharapkan mampu memberi dampak ekonomi positif bagi masyarakat setempat.
“Atas nama Pemerintah Kota Bukittinggi, kami siap menjadi tuan rumah yang terbaik. Peluncuran logo dan maskot ini menjadi wujud kesiapan kami menyukseskan perhelatan akbar ini,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sumbar yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ahmad Zakri, menegaskan bahwa MTQ tidak hanya menjadi ajang lomba tilawah, tetapi juga momentum untuk memperkokoh nilai-nilai keislaman, mempererat ukhuwah islamiyah, serta menumbuhkan semangat kebersamaan antarwilayah.
Ia turut mengapresiasi langkah dan kesiapan Pemko Bukittinggi yang telah bekerja keras mempersiapkan segala kebutuhan guna menyukseskan MTQ Nasional ke-41 Tingkat Sumbar tersebut.(des*)
