Padang  

Lipoma Ganas Derita Kia, Bantuan Rp5 Juta Disalurkan Tim Andre Rosiade

Tim Andre Rosiade menyerahkan bantuan kepada bocah penderita lipoma di Bungus.
Tim Andre Rosiade menyerahkan bantuan kepada bocah penderita lipoma di Bungus.

Padang Nur Rezkia Fahira (5), seorang bocah perempuan yang akrab disapa Kia, kini hanya bisa terbaring lemah di ruang tengah rumahnya. Sejak divonis mengidap lipoma ganas, anak usia taman kanak-kanak ini harus mengubur impiannya bermain dan menjalani masa kecil seperti anak-anak seusianya.

Kisah haru ini disampaikan oleh sang ibunda, Vera Gusneti (38), didampingi nenek Kia, Gusnidar, di kediaman mereka yang terletak di Jalan Cindakir RT 002 RW 003, Kelurahan Teluk Kabung Utara, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Senin (14/4/2025).

“Sekitar enam bulan yang lalu, Kia didiagnosa menderita lipoma ganas. Awalnya hanya terlihat benjolan kecil,” ujar Vera, yang sebelumnya bekerja sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.

Menurut Vera, kondisi Kia bermula dari demam yang tak kunjung sembuh. Setelah beberapa waktu, muncul benjolan seukuran kelereng di lehernya. Karena mengira itu hanya gejala biasa, Vera sempat membawa Kia untuk dipijat. Namun alih-alih membaik, benjolan tersebut justru semakin bertambah banyak.

“Awalnya cuma satu benjolan, tapi setelah dipijat justru makin banyak,” kenangnya.

Khawatir dengan kondisi anaknya, Vera akhirnya membawa Kia ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Kia mengidap lipoma ganas, sejenis tumor lemak yang bersifat agresif.

“CT scan menunjukkan Kia mengidap lipoma, tapi yang jenis ganas,” jelas Vera.

Sejak saat itu, kondisi fisik Kia terus menurun. Tubuhnya kian kurus, dan dokter menemukan adanya cairan misterius di bagian paru-parunya, yang diduga berkaitan dengan penyakit utamanya.

“Selama sakit, berat badannya turun drastis. Bahkan di paru-parunya ditemukan cairan yang tak diketahui asalnya,” tambahnya.

Saat ini, Kia telah menjalani berbagai pengobatan, termasuk prosedur penyedotan cairan dari paru-parunya. Meskipun sudah beberapa kali dilakukan, kondisi Kia belum menunjukkan perkembangan yang signifikan.

“Untuk lipomanya, Kia rutin diberi obat. Cairan di paru-parunya juga sudah disedot beberapa kali,” ujar Vera dengan nada penuh harap.

Di tengah perjuangan tersebut, keluarga Kia mendapat kunjungan dari tim Andre Rosiade yang membawa bantuan langsung berupa uang tunai dan paket sembako. Bantuan ini disalurkan langsung oleh Wakil Ketua DPD Gerindra Sumbar, Nurhaida, bersama tim.

Vera pun menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian yang diberikan. “Saya mewakili keluarga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Andre Rosiade. Semoga bantuan ini menjadi amal kebaikan yang dibalas oleh Allah SWT,” ungkapnya haru.

Nurhaida menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian dari Andre Rosiade, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI sekaligus Ketua DPD Gerindra Sumbar, yang merasa prihatin terhadap kondisi Kia.

“Setelah mendapat laporan dari Pak Andre, kami langsung ditugaskan untuk mengunjungi Kia dan menyalurkan bantuan. Kami berharap bantuan sebesar Rp5 juta dan paket sembako ini bisa membantu meringankan beban keluarga,” tuturnya.

Ketua RT 002 RW 003, Tarmizi, serta Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Kelurahan Teluk Kabung Utara, Yola Trisilia, juga turut hadir dan menyampaikan apresiasi atas kepedulian Andre Rosiade terhadap warganya.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Andre Rosiade atas bantuan dan perhatian yang telah diberikan kepada warga kami yang tengah berjuang melawan penyakit,” ucap mereka bersama.(des*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *