Padang  

Perpustakaan Baru di Padang Siap Tingkatkan Budaya Baca

Perpustakaan Baru
Pj Wako Padang letakkan batu pertama pembangunan pustaka baru Padang.

Padang – Pemerintah Kota (Pemko) Padang mencetak sejarah baru dengan memulai pembangunan gedung perpustakaan daerah yang akan menjadi fasilitas layanan literasi bagi masyarakat.Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, mengungkapkan bahwa proyek ini didanai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik sebesar Rp10 miliar yang diberikan kepada Pemko Padang.

Menurut Andree, kehadiran perpustakaan ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca masyarakat serta menciptakan generasi muda yang lebih berpengetahuan.

“Ini menjadi dorongan besar bagi kami dalam meningkatkan kualitas generasi muda. Kami ingin anak-anak sejak dini mengenal buku, menyukai membaca, dan memahami isi bacaannya,” ujar Andree saat melakukan peletakan batu pertama di Jalan Bagindo Aziz Chan No. 2, Kelurahan Alang Laweh, Kota Padang, Sumatra Barat, pada Senin (10/2/2025).

Selain sebagai tempat membaca, perpustakaan ini juga diharapkan menjadi pusat kegiatan literasi yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang, Feri Mulyani Hamid, menjelaskan bahwa gedung perpustakaan ini dirancang agar inklusif dan ramah bagi semua kalangan.

Dibangun di atas lahan seluas 2.000 meter persegi, gedung ini nantinya memiliki luas bangunan mencapai 1.700 meter persegi.

“Kami ingin perpustakaan ini menjadi lebih dari sekadar tempat membaca, tetapi juga sebagai pusat kegiatan literasi yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat,” kata Feri Mulyani.

Pemerintah berharap pembangunan ini dapat selesai sesuai jadwal sehingga segera bisa digunakan dan memberikan manfaat bagi warga Kota Padang.

Saat ini, layanan perpustakaan di Kota Padang masih menggunakan gedung milik Pemerintah Provinsi Sumatra Barat di GOR Agus Salim karena kota ini belum memiliki gedung perpustakaan sendiri.

Feri Mulyani menambahkan bahwa perencanaan pembangunan ini sudah dimulai sejak 2023 dengan penyusunan Detail Engineering Design (DED).

Kemudian, pada 2024, Pemko Padang mengajukan proposal pembangunan ke Perpustakaan Nasional (Perpusnas) dengan melengkapi berbagai persyaratan yang diperlukan.

“Ini adalah langkah maju bagi Kota Padang dalam meningkatkan fasilitas pendidikan. Harapannya, perpustakaan ini dapat menjadi pusat literasi yang memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat,” pungkasnya.(des*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *