Jakarta – Jumlah kendaraan yang melintas di Tol Tangerang-Merak diperkirakan akan meningkat selama libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025. Diperkirakan, total kendaraan yang akan melintas mencapai 1,5 juta unit.
Menurut data tren perjalanan, volume kendaraan di Tol Tangerang-Merak antara 24 Januari hingga 2 Februari diperkirakan akan mencapai 1,5 juta kendaraan. Angka ini lebih tinggi sekitar 3,8% dibandingkan dengan tahun lalu, yang rata-rata mencatatkan 156 ribu kendaraan per hari, ujar Indra Uswatun Hasanah, Humas Astra Tol, dalam keterangannya pada Minggu (26/1/2025).
Puncak arus lalu lintas terjadi pada Jumat, 24 Januari, dengan total kendaraan yang melintas mencapai 171 ribu unit. Ada empat gerbang tol yang mengalami peningkatan signifikan, yang mengarah ke area wisata dan pelabuhan penyeberangan.
“Gerbang Tol yang diprediksi mengalami lonjakan signifikan antara lain Gerbang Tol Cikupa, Serang Timur, Cilegon Timur, dan Gerbang Tol Merak, terutama akses menuju destinasi wisata di Banten seperti Pantai Anyer dan Carita,” tambahnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan, pihak pengelola tol telah menyiapkan beberapa langkah untuk mengurangi kepadatan di gerbang-gerbang tol tersebut. Beberapa di antaranya adalah penambahan gardu tandem, peningkatan kapasitas gardu di gerbang tol utama, serta pemantauan lalu lintas secara real-time dengan menggunakan CCTV dan Variable Message Sign (VMS) untuk memberikan informasi terkini kepada pengguna jalan.
Pengelola tol juga mengimbau pengendara untuk merencanakan perjalanan dengan baik, menghindari waktu puncak, memastikan kendaraan dalam kondisi baik, mematuhi aturan lalu lintas, serta memperhatikan rambu-rambu yang ada di sepanjang jalan tol.
Agar perjalanan lebih lancar, pengelola juga menyarankan pengguna jalan untuk mengakses kanal informasi resmi Astra Tol Tangerang-Merak melalui Instagram @astratoltamer, X.com @tol_mms, call center bebas pulsa 0800 1 77 78 79, atau WhatsApp di nomor 0254-207878. Dengan informasi yang cepat dan akurat, diharapkan perjalanan dapat direncanakan dengan lebih baik dan keselamatan pengguna jalan dapat terjaga.(des*)