Fativa.id – Media asal China, Sohu, mengkritik Timnas Indonesia serta dua tim lain di Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yaitu Bahrain dan Arab Saudi. Sohu berpendapat bahwa tiga tim tersebut diprediksi akan tersingkir lebih awal dalam kualifikasi ini.
Media tersebut menilai Timnas China akan mengikuti jejak Timnas Jepang dan Australia, yang dianggap sebagai kandidat utama untuk finis di empat besar di Grup C. Keyakinan ini semakin kuat dengan bertambahnya kekuatan Timnas China, berkat sejumlah pemain keturunan yang berhasil dinaturalisasi.
1. China Ikuti Langkah Timnas Indonesia dalam Menaturalisasi Pemain
Sohu mencatat bahwa China kini mengikuti jejak Timnas Indonesia yang sebelumnya banyak menaturalisasi pemain keturunan untuk memperkuat skuad mereka. Laporan tersebut menyebutkan bahwa saat ini sudah ada empat pemain keturunan yang siap memperkuat Timnas China di sisa empat laga Grup C.
“Bergabungnya empat pemain naturalisasi ini jelas menjadi kabar buruk bagi Arab Saudi dan Indonesia,” ujar Sohu.
Keempat pemain yang sedang dalam proses naturalisasi adalah Serginho (Changchun Yatai), Ryan Raposo (Vancouver Whitecaps), Oscar Maritu (Cangzhou Mighty Lions), dan Christopher Cheng (Sandefjord).
2. Persaingan Ketat di Grup C
Sejauh ini, Jepang menjadi tim pertama di Grup C yang hampir dipastikan finis di empat besar. Jepang hanya memerlukan tambahan tiga poin dari empat laga tersisa untuk memastikan posisi dua besar, yang akan mengamankan tiket langsung ke Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, hanya dua tim teratas yang lolos langsung ke Piala Dunia, sementara peringkat ketiga dan keempat akan melanjutkan ke babak keempat kualifikasi. Posisi kelima dan keenam akan tersingkir.
Grup C masih sangat kompetitif, dengan Australia memimpin sementara dengan 7 poin, sedangkan Indonesia, Bahrain, China, dan Arab Saudi masing-masing mengantongi 6 poin. Semua tim di grup ini memiliki peluang untuk finis di dua besar, membuat persaingan semakin sengit.(BY)
