Jakarta – Gaji Jay Idzes di Venezia ternyata lebih rendah dibandingkan pemain bintang di Liga 1 Indonesia. Meskipun berperan penting di lini belakang baik untuk Venezia maupun Timnas Indonesia, pendapatannya di Serie A Italia ini tidak setinggi beberapa pemain di Liga 1 2024.
Menurut laporan, Jay Idzes menerima gaji sebesar 3.666 euro per minggu, yang setara dengan sekitar Rp64,5 juta. Dalam setahun, total pendapatannya di Venezia mencapai 190.422 euro atau sekitar Rp3,35 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa gajinya lebih rendah dibandingkan dengan pemain bintang Liga 1 seperti Rizky Ridho, yang nilai pasarnya mencapai Rp6,95 miliar dan diperkirakan mendapatkan gaji tahunan sekitar Rp5,65 miliar.
Meskipun gajinya relatif kecil, performa Jay Idzes di lapangan tetap mengesankan. Dengan ketangguhan dan konsistensinya, ia menarik perhatian beberapa klub besar di Serie A, termasuk Torino, yang menunjukkan minat untuk merekrutnya pada bursa transfer musim panas ini.
Jika transfer ke Torino terwujud, kemungkinan besar Jay Idzes akan mendapatkan peningkatan gaji yang signifikan. Sebagai pemain baru di klub Serie A, Torino diharapkan menawarkan kontrak jangka panjang yang lebih menguntungkan secara finansial.
Kepindahan ini tidak hanya berpotensi meningkatkan gaji, tetapi juga membawa dampak positif bagi kariernya. Bergabung dengan klub yang lebih besar akan memberikan kesempatan bagi Jay Idzes untuk berkompetisi di level Eropa dan meningkatkan eksposur internasionalnya. Torino sendiri sedang fokus membangun skuad yang kompetitif di bawah pelatih Paolo Vanoli, dengan Jay Idzes dipandang sebagai salah satu pemain kunci untuk memperkuat lini belakang.
Selain itu, Torino juga mempertimbangkan untuk mendatangkan gelandang AS, Tanner Tessmann. Namun, peluang transfer Jay Idzes dianggap lebih realistis. Harga transfernya diperkirakan berkisar antara 3,5 hingga 4 juta euro, sementara untuk Tessmann, Torino harus bersaing dengan Bologna yang siap menawarkan pengalaman Liga Champions.
Dengan potensi peningkatan gaji dan karier yang signifikan, banyak yang menantikan keputusan Jay Idzes dalam langkah besar ini. Meskipun gajinya di Venezia lebih rendah dibandingkan pemain bintang Liga 1 Indonesia, peluang untuk memperbaiki kondisi finansial dan prestasi di masa depan terbuka lebar.(BY)