Depok – Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, mengakui bahwa Jakarta International Stadium (Stadion JIS) memiliki atmosfer yang panas dan lembab. Meskipun begitu, ia tetap bersyukur karena stadion tersebut adalah markas Macan Kemayoran.
Persija akhirnya dapat menggunakan Stadion JIS sebagai kandang mereka untuk Liga 1 2024-2025, memberikan pengalaman baru bagi pemain dan fans Macan Kemayoran.
Bagi Pena, pelatih asal Spanyol, bermain di Stadion JIS memang menimbulkan rasa panas dan lembab. Ia mengungkapkan bahwa di stadion tersebut, ia tidak merasakan adanya angin sama sekali.
“Ya, saya juga merasakannya,” kata Pena kepada wartawan di Depok pada Rabu, 21 Agustus 2024.
“Ketika saya memasuki lapangan, saya sama sekali tidak merasakan angin. Cuaca di atas lapangan benar-benar panas dan lembab,” jelas Pena.
Meskipun demikian, Pena merasa beruntung karena Stadion JIS adalah kandang Persija. Ia percaya bahwa seiring waktu, para pemain akan terbiasa dengan kondisi cuaca tersebut.
“Tapi beruntung Stadion JIS ini adalah kandang kami, jadi setidaknya kami sudah bisa menyesuaikan diri dengan situasi lapangan saat melawan Persis Solo,” tambah Pena.
Saat ini, Persija sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi Persis Solo di pekan ketiga Liga 1 2024-2025. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion JIS pada Sabtu, 24 Agustus.(BY)
