Citroen Akhiri Operasi di Australia, Penjualan Turun Drastis dalam Lima Tahun Terakhir

Setelah 100 tahun jualan, Citroen akhirnya pamit dari negara tetangga RI.
Setelah 100 tahun jualan, Citroen akhirnya pamit dari negara tetangga RI.

JakartaCitroen akan menghentikan penjualan semua model baru di Australia paling lambat 1 November 2024. Keputusan ini menandai berakhirnya operasi Citroen, salah satu merek otomotif tertua yang telah beroperasi di Australia.

“Meskipun kami mengakui dan menghargai sejarah panjang Citroen di pasar Australia, kami harus melihat ke masa depan dan mempertimbangkan perubahan dinamis dalam industri dan pasar lokal yang sangat kompetitif, serta perubahan permintaan konsumen,” ujar Manajer Umum Citroen Australia, David Owen, dikutip dari Carscoops, Selasa (20/8/2024).

David Owen menjelaskan bahwa keputusan untuk menghentikan penjualan di Australia tidak diambil dengan mudah.

Baca Juga  Indonesia Tahan Imbang Australia 0-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan dengan cermat produk yang tersedia saat ini dan di masa depan untuk pasar kami, dalam konteks preferensi dan kebutuhan pembeli kendaraan baru di Australia,” jelasnya.

Alasan utama Citroen meninggalkan pasar Australia adalah karena menurunnya permintaan untuk model Citroen di negara tersebut. Selama lima tahun terakhir, penjualan Citroen di Australia hanya mencapai sekitar 200 unit.

Citroen telah hadir di Australia sejak tahun 1923. Saat ini, jajaran produk yang dijual di negara tersebut meliputi C3, crossover C4, SUV C5 Aircross, dan crossover fastback C5 X. Konsumen di Australia tidak mendapatkan model generasi baru C3 dan C3 Aircross, yang baru-baru ini diluncurkan di Eropa.

Baca Juga  Australia hingga Jepang, Inilah Enam Tim Asia yang Dijagokan ke Piala Dunia 2026

Penjualan Citroen di Australia mengalami penurunan drastis dari puncaknya sebanyak 3.803 unit pada tahun 2007 menjadi hanya 175 unit pada tahun 2021. Sejak itu, penjualan tidak menunjukkan tanda-tanda pemulihan.

Pada paruh pertama tahun 2024, Citroen hanya berhasil menjual 87 kendaraan di Australia. Menurut laporan CarExpert, Citroen kalah bersaing dengan merek-merek khusus seperti Maserati (200), Ferrari (113), Lotus (102), Bentley (102), dan Aston Martin (86). Hanya McLaren (41) dan Rolls-Royce (26) yang penjualannya lebih rendah dibandingkan Citroen.(BY)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *