Jakarta – Serangan yang melibatkan Israel dan Hizbullah di daerah Al Jebbayn, Lebanon selatan, Sabtu (20/4) malam waktu setempat, mengakibatkan tiga anggota Hizbullah tewas dan dua lainnya terluka parah. Milisi Hizbullah telah mengonfirmasi kematian ketiga anggotanya dalam serangan tersebut.
Di sisi lain, Israel menyatakan telah menyerang dua bangunan yang digunakan oleh pasukan mereka di Metula dan Shlomi, Israel utara. Mereka juga melancarkan serangan terhadap infrastruktur yang digunakan Hizbullah di daerah Kfarkela.
Saling serang antara pasukan Israel dan Hizbullah terjadi dalam konteks ketegangan yang telah berlangsung sejak Oktober 2023, ketika pasukan Israel terlibat dalam agresi di Palestina. Hizbullah menyatakan serangannya sebagai bentuk solidaritas dengan rakyat Palestina dan berjanji untuk melanjutkan aksi hingga pasukan Zionis menghentikan agresinya.
Agresi Israel di Gaza telah menewaskan lebih dari 34.000 orang dan menghancurkan ribuan rumah. Konflik antara Israel dan Hizbullah turut memperpanas situasi di Timur Tengah, terutama setelah serangan balasan Israel ke Iran yang dilakukan dalam konteks peristiwa tersebut.(des)
