Dharmasraya, Fativa. Id – Banyak manfaat terselubung dibalik donor darah secara rutin. Kegiatan terbilang sukarela ini, memberikan sebagian kecil darah untuk keperluan medis. Memiliki peran penting dalam memastikan ketersediaan darah yang cukup dan aman di bank darah. Sehingga dapat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkan. Hal ini disampaikan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan saat melakukan donor darah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Dareh, Rabu (17/4/24).
Menurut orang nomor wahid daerah mekar itu, donor darah akan mampu Menjaga kesehatan jantung. Sesuai dengan Penelitian berjudul Cardiovascular risk in 159 934 frequent blood donors while addressing the healthy donor effect, yang terbit pada BMJ Journal, dengan melakukan penelitian terhadap 160.000 orang kusus wanita, selama lebih dari 10 tahun. Dapat menawarkan efek perlindungan jangka panjang terhadap penyakit kardiovaskular.
Melakukan donor darah secara rutin, akan melancarkan aliran darah hingga mencegah penyumbatan arteri. Selanjutnya mampu menurunkan risiko serangan jantung hingga 88 persen.
Selain itu juga dapat mendeteksi penyakit. Karena, sebelum melakukan donor darah, tim Medis akan melakukan pemeriksaan. Minimal prosedur standar. Dengan melakukan pemeriksaan darah untuk mendeteksi penyakit serius. Seperti, HIV, sifilis, hepatitis B, hepatitis C, hingga malaria. Tujuannya untuk mencegah penularan penyakit melalui transfusi darah.
Prosedur ini juga menjadi “lampu kuning” bagi pendonor agar lebih memperhatikan kondisi kesehatannya sendiri. Ketika terdeteksi gangguan, mereka bisa segera memeriksakan diri, maupun mengobati. Tak hanya itu, mendonorkan darah, juga bisa meminimalkan risiko kanker, stroke, dan membuat kadar zat besi dalam darah jadi stabil.
Selanjutnya, akan meningkatkan produksi sel darah merah. Karena, sumsum tulang belakang akan segera memproduksi sel darah merah baru sebagai pengganti darah yang hilang. Proses ini akan memakan waktu beberapa pekan. Seseorang yang mendonorkan darahnya secara teratur, tubuhnya akan menstimulasi pembentukan darah baru yang segar. Proses tersebut akan membuat tubuh lebih sehat.
Juga mampu memanjangkan umur. Dasarnya, berbuat baik dapat membuat seseorang hidup lebih lama. Karena, tergolong dalam kegiatan dermawan. Pasalnya melalui darah bisa membantu sesama yang sedang membutuhkan.
Hasil penelitian dari Mental Health Foundation, donor darah juga bisa menjaga kesehatan emosi. Cara ini dapat mengurangi tingkat stres hingga membantu menghilangkan perasaan negatif.
Selain itu, juga mampu membakar kalori, hal ini sesuai dengan hasil Studi, An intercultural and semi-confessional reflection on blood donation yang terbit pada Canadian Medical Association Journal menemukan, bahwa membakar kalori jadi salah satu manfaat donor darah.
Faktanya, setiap 450 mililiter darah didonorkan bisa membakar sampai 650 kalori. Untuk pencapaian ini, di pastikan banyak minum air putih dan mengonsumsi makanan sebelum melakukan donor. Karena, tubuh harus dalam keadaan prima, sehingga tidak mengalami efek samping negatif.
Manfaat lain, akan mampu menurunkan risiko kanker. Sebab, pemicu utama sel kanker adalah paparan radikal bebas dalam tubuh. Zat ini biasanya menumpuk di dalam peredaran darah. Dengan donor, risiko kanker pun bisa diminimalisir. Termasuk kanker hati, paru-paru, usus besar, perut, dan tenggorokan.
Manfaat kesehatan lain dari mendonorkan darah secara rutin, akan mampu menurunkan kadar kolesterol. Hal ini tentu dapat membantu kamu untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Terpenting lagi, akan mampu menstabilkan kelebihan zat besi dalam tubuh. Akibat tingginya kadar besi, dapat berisiko penyakit hati, masalah jantung, dan diabetes.
“Untuk itu, mari lakukan donor darah secara rutin, agar tubuh tetap sehat. Sekaligus membantu orang lain yang sangat membutuhkan, ” Pungkas Sutan Riska.
(SFH)