Jakarta – PT Pertamina (Persero) telah mengambil keputusan untuk sementara menutup empat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) setelah Bareskrim Polri mengungkapkan kasus pemalsuan BBM RON 92 atau yang lebih dikenal dengan Pertamax. Keempat SPBU tersebut tersebar di wilayah Jakarta, Depok, dan Tangerang.
Keempat SPBU tersebut adalah SPBU 34.151.42 yang terletak di Jalan H.O.S. Cokroaminoto, Karang Tengah, dan SPBU 34.151.39 di Jalan KH. Hasyim Ashari, Pinang, keduanya berada di Kota Tangerang, Banten. Sedangkan dua lainnya adalah SPBU 34.115.09 di Jalan Arteri Kelapa Dua Raya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dan SPBU 34.169.24 di Jalan Raya Bogor, Cimanggis, Kota Depok.
Eko Kristiawan, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Regional JBB, menjelaskan bahwa penutupan keempat SPBU tersebut berlaku sejak tanggal 28 Maret 2024 hingga proses investigasi dan hukum yang dilakukan oleh pihak berwenang selesai.
“Pertamina Patra Niaga telah mengambil langkah tegas dengan memberikan surat peringatan dan menghentikan sementara operasional keempat SPBU tersebut mulai tanggal 28 Maret 2024 hingga proses investigasi serta proses hukum oleh pihak berwenang selesai,” kata Eko dalam wawancara dengan MNC Portal, Jumat (29/3/2024).
Eko juga menyebutkan bahwa setelah kasus ini dilaporkan oleh media massa, Pertamina Patra Niaga segera melakukan pemeriksaan di keempat SPBU tersebut di Kota Tangerang, Depok, dan Jakarta Barat. Hasilnya, ditemukan adanya pelanggaran terhadap pemeliharaan mutu BBM, terutama Pertamax. Hal ini bertentangan dengan kebijakan Pertamina yang melarang perubahan, penambahan, atau penggantian mutu, warna, maupun nama BBM yang disalurkan di SPBU miliknya.
Meskipun operasional SPBU ditutup sementara, masyarakat tetap dapat memperoleh BBM di SPBU lainnya yang berdekatan, seperti SPBU 34-15106 di Pinang, 34-15118 di Sudimara Pinang, 34-15102 di Ciledug, dan 34-15136 di Karang Tengah untuk wilayah Kota Tangerang. Sementara itu, untuk Kota Depok, dapat mengunjungi SPBU 31-13701 COCO Gandaria Jakarta Timur, dan SPBU 34-11507 serta 34-11508 di Kebon Jeruk untuk wilayah Kota Jakarta Barat.
Eko menegaskan bahwa Pertamina akan memastikan kelancaran distribusi dan keamanan stok BBM bagi masyarakat di wilayah Kota Tangerang, Depok, dan Jakarta Barat.(BY)
