Amsterdam – Setelah absen dalam waktu yang lama dari lintasan MotoGP akibat cedera berat, juara dunia MotoGP enam kali, Marc Marquez, siap untuk melakukan comeback yang mengesankan di MotoGP Belanda 2023. Baru-baru ini, Marquez berbicara terbuka tentang faktor krusial yang telah berkontribusi pada pemulihannya dan kebangkitannya kembali di dunia olahraga ini.
Dalam sebuah rilis pers resmi MotoGP, Marquez menekankan pentingnya menjaga mentalitas positif dan mematuhi rutinitas yang terstruktur. “Bagi saya, kunci untuk melewati fase pemulihan cedera adalah memiliki pikiran yang positif dan menjalani rutinitas. Hal tersebut sangat penting,” tegasnya, seperti yang dikutip oleh ANTARA.
Marquez juga menjelaskan tentang sifat yang fluktuatif dari motivasi, dengan mengatakan, “Motivasi berubah setiap hari karena ada hari-hari di mana Anda bisa merasa sangat down, tetapi jika Anda menjaga rutinitas dan didukung oleh orang-orang di sekitar Anda, itu membuat perbedaan yang besar. Saya memiliki orang-orang yang tepat di sekitar saya, termasuk keluarga, teman, dan tim saya, dan itu sangat membantu.”
Rutinitas yang dimaksud oleh Marquez meliputi manajemen jadwal yang sibuk sambil memastikan istirahat yang cukup. Menurut Marquez, kondisi fisik sangat memengaruhi kesejahteraan mental. “Salah satu aspek yang paling penting bagi atlet atau siapa pun adalah mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas. Namun, terkadang Anda tidak dapat mengontrol masalah fisik tertentu atau sisi mental saat khawatir tentang sesuatu, dan hal tersebut bisa membuat semuanya sedikit lebih sulit,” jelasnya.
Merefleksikan karirnya di MotoGP yang sudah berlangsung selama setidaknya satu dekade, Marquez mengakui bahwa ia tidak mengharapkan dirinya tetap kompetitif di antara pembalap-pembalap muda. Ia mengakui bahwa periode pemulihan cedera yang parah dalam beberapa tahun terakhir telah memengaruhi baik performanya maupun pandangannya sebagai seorang pembalap senior. “Ketika saya mulai balapan, saya masih sangat muda dan pada saat itu fokus saya hanya pada mengendarai motor. Sekarang, pada usia 30 tahun, saya menyadari bahwa saya perlu lebih memperhatikan tubuh saya. Semuanya terasa lebih penting sekarang,” paparnya.
Menatap ke MotoGP 2023, Marquez masih memiliki ambisi yang besar. Salah satu tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan kembali daya saingnya dalam musim MotoGP saat ini. “Tujuan terbesar saya adalah untuk membuat comeback. Tidak banyak atlet yang mengalami cedera selama tiga tahun dan berhasil kembali. Saya ingin kembali dan menjadi kompetitif lagi, berjuang untuk kejuaraan MotoGP,” ujarnya.
Meskipun memiliki tekad yang kuat, Marquez belum sepenuhnya mendapatkan performa puncaknya kembali. Pada musim MotoGP 2023 yang sedang berlangsung, ia bahkan melewatkan beberapa balapan, termasuk di Sirkuit Sachsenring, Jerman, pekan lalu.
Sekarang, Marquez siap untuk kembali menguasai lintasan. Destinasi berikutnya bagi pembalap asal Spanyol ini adalah MotoGP Belanda 2023 yang akan berlangsung pada Minggu, 25 Juni 2023.
Saat para penggemar dengan penuh antusiasmen menantikan kembalinya Marquez, pertanyaan yang muncul adalah: Apakah mantan juara ini akan mampu merebut kembali dominasinya di lintasan MotoGP dan mendapatkan kembali takhtanya sebagai salah satu pembalap terhebat dalam olahraga ini? Hanya waktu yang akan memberikan jawabannya, tetapi tekad tak tergoyahkan dan fokus Marquez dalam pemulihannya menunjukkan bahwa ia siap untuk melakukan comeback yang luar biasa.(by)