Proses Takkan Mengkhianati Hasil

Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, saat menyampaikan orasi di hadapan mahasiswa yang tergabung dalam wadah organisasi HMI, pada kegiatan talkshow tentang orientasi mahasiswa, mengusung tema menjadi pokitikus atau pengusaha.(ist)

Tanah Datar – Wakil Bupati (Wabup) Tanah Datar Richi Aprian menegaskan, setiap proses yang dilalui takkan mengkhianati hasil. Bila ingin terjun ke dunia politik, maka lewati prosesnya dengan baik sejak awal.

‘’Kalau ingin berpolitik, mahasiswa harus mengasah ilmu politiknya sejak awal, di antaranya adalah dengan aktif berorganisasi di kampus. Begitu juga kalau ingin jadi pengusaha. Cita-cita hanya bisa dicapai dengan usaha,’’ ujar Richi, Sabtu (11/12), di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Batusangkar.

Baca Juga  Hingga Agustus, Penyerapan Anggaran di Sumbar Baru 56,09 Persen

Wabup mengatakan hal itu, saat menjadi narasumber pada kegiatan Talkshow Kemahasiswaan yang digelar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), membawa topik Orientasi Kemahasiswaan; Politikus atau Pengusaha.

Menurut Richi yang juga berlatar belakang pengusaha dan praktisi hukum itu, setidaknya ada tiga elemen dasar yang harus dimiliki, ketika seorang mahasiswa memutuskan untuk terjun ke dunia politik atau menjadi pengusaha, yaitu dengan mengambil keputusan tegas tentang tujuan, cara mencapainya, dan hasil yang ingin didapat.

‘’Proses turut menentukan pencapaian hasil, baik sebagai politikus maupun pengusaha. Proses tidak pernah mengkhianati hasil. Kalau prosesnya baik, maka hasilnya akan baik. Kendati begitu, kita juga harus mewaspadai faktor X, seperti takdir yang sudah ditetapkan Allah,’’ sebutnya.

Baca Juga  Masuk Zona Merah, Awas Ancaman Varian Delta Menyebar di Sumbar

Richi menyatakan, mahasiswa tidak perlu takut berpolitik atau menjadi pengusaha. Untuk itu, imbuhnya, prosesnya harus dimulai sejak awal, yakni ketika sedang berada di kampus sebagai seorang mahasiswa. 

Saya yakin, tambahnya, mahasiswa yang aktif berorganisasi merupakan insan cerdas.

Cerdas, tegasnya, karena harus mampu membagi waktu antara kuliah dan urusan organisasi. Jadi, sebut Richi, tidak ada alasan untuk menyatakan organisasi mengganggu perkuliahan.

Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Darul Ulum menjelaskan, kegiatan talkshow itu merupakan usaha memotivasi mahasiswa, sebagai salah satu program HMI dalam membangun semangat berorganisasi, mempersiapkan diri menjadi politisi atau pengusaha.

Baca Juga  Pencarian Korban Hanyut Dilanjutkan

Selain Wabup Richi, panitia juga menghadirkan sejumlah narasumber lain, di antaranya Presidium MW KAHMI Sumar Humaidi, dan Creator Politik Citra Wahyuni.(veri)


Editor : Yunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *