Peserta pelatihan sulaman benang emas yang digelar GOW Padang saat penutupan dengan jajaran pengurus GOW Padang dan para pelatih. |
Padang – Sulaman Benang Emas kini sudah mulai tertinggal, sehingga Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Padang berupaya melestarikannya dengan melatih kaum ibu-ibu untuk terampil di bidang sulaman benang emas tersebut.
“Sebanyak 60 orang dilatih, setelah itu bakal dikembangkan menjadi tenaga-tenaga industri kreatif Kota Padang,”ujar Ketua GOW Padang yang diwakili oleh Fauziah Zainin saat menutup pelatihan sulaman benang emas yang digelar di aula GOW Padang, Selasa (30/11).
Dalam GOW Padang terdapat sebanyak 30 gabungan organisasi, dimana masing-masing organisasi mengirimkan perwakilannya sebanyak 2 orang.
Fauziah Zainin menyebutkan, sulaman benang emas ini adalah asli dari Padang sehingga harus tetap dijaga dan dilestarikan.
Selain itu, sulaman benang emas tersebut juga bakal menjadi salah satu bahan cenderamata dari Padang. Artinya, sulaman benang emas bakal menjadi tuan di rumah sendiri.
Di samping itu, Padang saat ini juga tengah mengalakkan program industri kreatif dan GOW Padang ikut menyukseskannya.
Pada tempat yang sama ketua panitia kegiatan Maiyulnita mengatakan, kendati kegiatan berlangsung selama satu hari, namun kemampuan kaum ibu-ibu tersebut cukup cepat menyerap ilmu yang diajarkan oleh para nara sumber sehingga hasil sulaman emas yang dikerjakan cukup bagus.
Setelah pelatihan ini para peserta pelatihan akan dibentuk dalam Kelompok Usaha Bersama (KUBE) sehingga bisa dalam memberikan pembinaan dan pembekalan lanjutan sehingga betul-betul terampil ke depannya.
Ditambahkan Maiyulnita, GOW Padang pun akan mensinergikannya peserta pelatihan ini dengan para pengusaha-pengusaha bidang industri kreatif yang ada di Padang.(veri)
Editor : Yuniar