Banjir rob menerjang kawasan permukiman warga RT 02/RW 4, Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, (ist) |
PADANG – Banjir rob menerjang kawasan permukiman warga RT 02/RW 4, Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat, Jumat (3/12/2021). Air laut dengan cepat naik merendam puluhan rumah warga.
“Banjir tadi jam setengah empat sore sampai jam ini sudah mulai surut. Ini sudah hari kedua banjir rob,” ujar Sumiati (40) kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (3/12/2021).
Dia tampak hanya bisa termenung di depan rumah ketika jualan asongannya tidak laku akibat banjir. Dampak banjir rob, air laut masuk ke dalam rumah setinggi 15 sentimeter.
“Saya udah gak bisaapa-apa. Jualan saya tidak laku-laku,” katanya.
Menurutnya, kawasan tempat tinggalnya memang kerap dilanda banjir rob karena dekat dengan muara.
“Dampaknya air sumur sudah masuk air laut jadi asin tidak bisa dipakai lagi. Terpaksa kami beli air ledeng. Sehari kami keluarkan uang untuk beli air bersih ini Rp10.000,” ucapnya.
Marni (50) warga yang sama mengaku akibat banjir rob ini mesin jahit yang dia perbaiki banyak yang berkarat karena terkena air laut.
“Banyak alat-alat mesin jahit yang rusak berkarat, jadi gimana ada lagi. Kami sekarang tidur di lantai dua,” ujarnya.
Pantauan di lokasi, rata-rata rumah warga di lokasi banjir ini terbuat dari kayu berlantai dua. Namun kondisi kayu sudah lapuk karena kerap tergenang air laut.
” Sekitar 50 rumah lebih kena banjir di sini. Besok seperti pengalaman kami tinggal di sini, akan banjir lebih besar lagi,” ucapnya. (Von)
Editor : Yuniar