![]() |
Plt. Asisten II Supadria menyerahkan zakat secara simbolis kepada guru honor TK SD/MI dan SMP/MTS se-Bukittinggi. (ist) |
Bukittinggi – Walikota Bukittinggi melalui Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Supadria menyerahkan zakat bagi guru honorer tingkat TK, SD dan SMP se Kota Bukittinggi Selasa, (7/9) di Aula Disdikbud Jalan Sudirman Bukittinggi.
Penyerahan zakat tersebut merupakan kerjasama Pemerintah Kota Bukittinggi dengan Baznas Kota Bukittinggi melalui program Bukittinggi peduli berupa bantuan biaya konsumtif bagi guru honorer baik yang mengajar di sekolah negeri maupun di sekolah swasta.
Zakat untuk guru tersebut diserahkan kepada 209 orang dengan total mencapai Rp83.600 ribu dengan perincian Rp 60 juta untuk guru honorer TK,SD, SMP dan Rp 23.6 juta untuk guru honor MI dan MTS. Jumlah penerima zakat atau mustahiq ini terdiri 150 orang guru honorer TK hingga SMP dan 59 guru honorer MI dan MTS Kota Bukittinggi. Tiap-tiap guru mendapatkan zakat sejumlah Rp400 ribu.
Plt. Asisten Ekonomi dan Pembanguna Supadria dalam sambutannya mengatakan zakat merupakan salah satu instrument yang dapat menumbuhkan dan meningkatkan perekonomian.
Menurut Supadria, perlu suatu kolaborasi yang intens dari instansi terkait untuk menggugah para muzaqi melaksanakan kewajibannya berzakat melalui Baznas karena zakat salah satu rukun Islam yang harus dilaksanakan bagi yang mampu. Upaya untuk menggugah itu, terangnya bisa dilakukan melalui sosialisasi, penyelenggaraan seminar, penerbitan buletin atau melalui media sosial, sehingga masyarakat memahami pentingnya mengeluarkan zakat untuk pembersih harta dan mendapatkan redha Allah SWT. (melati)