Bupati Tanah Datar Eka Putra menyerahkan sertifikat opini WTP kepada Ketua Baznas Yasmansyah, setelah diterimanya dari akuntan publik yang memeriksa laporan keuangan. (mus) |
Tanah Datar – Sebagai institusi yang bersentuhan dengan kepentingan umat, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Tanah Datar diminta selalu dekat dengan masyarakat. Agar memperoleh kepercayaan, maka manajemennya juga harus baik.
Demikian dikatakan Bupati Tanah Datar Eka Putra, Senin (20/9), di Gedung Indojolito, saat memberi sambutan pada kegiatan penyerahan opini dari akuntan independen, terkait dengan laporan keuangan Baznas Tanah Datar Tahun 2020.
Setelah melakukan pemeriksaan, tim dari Kantor Akuntan Heliantono & Rekan, Member of Parker Randall International Jakarta, memberi opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan tersebut. Opini diserahkan Ketua Tim Auditor Ulya kepada Bupati Eka, lalu disampaikan kepada Ketua Baznas Tanah Datar, Yasmansyah.
‘’Kita beri apresiasi atas capaian itu. Baznas tidak hanya sekadar membantu, tetapi ikut menciptakan kesejahteraan dan peningkatan SDM dalam menjalankan berbagai program. Saya sangat bahagia dengan capaian ini, apalagi opini WTP sudah diraih empat tahun berturut-turut,’’ katanya.
Bupati berharap, Baznas ke depannya tidak hanya mengutamakan pengumpulan zakat, tetapi juga meningkatkan kesadaran muzakki agar mau menyalurkan zakat melalui Baznas. Juga, imbuhnya, harus selalu dekat dengan masyarakat, selalu aktif mendengar masalah yang dihadapi masyarakat dengan sigap memberi solusi.
Yasmansyah dalam laporannya mengatakan, semua raihan yang dicapai Baznas Tanah Datar tidak lepas dari dukungan yang diberikan banyak pihak, baik dari pemerintah daerah maupun masyarakat. Salah satu tujuan kita, sebutnya, membantu pemerintah daerah di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lain-lain.
Dalam hal pemeriksaan laporan keuangan Baznas Tanah Datar, menurut Yasmansyah, akuntan publik juga didampingi tim audit syariah dari Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatra Barat.
Ulya dalam pengantarnya menjelang menyerahkan opini menyatakan, WTP diperoleh karena Baznas Tanah Datar berhasil menyajikan laporan keuangannya secara wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan, laporan perubahan dana, dan arus kas dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.
‘’Opini diberikan sesuai laporan keuangan yang lengkap, dana disalurkan sesuai kriteria yang ada dalam program kerja Baznas, serta selalu berkoordinasi dan program yang sinkron dengan pemerintah daerah,’’ katanya. (mus)