Kondisi terkini bengkel Intan Jaya Motor di Tangerang pascakebakaran maut.(detik) |
Tangerang – Kebakaran bengkel ‘Intan Jaya Motor’ di Pasar Malabar, Jl Cempaka Raya, Kota Tangerang, yang menewaskan satu keluarga, masih diselidiki polisi. Terbaru, polisi memeriksa sejumlah saksi terkait.
Kebakaran maut terjadi pada Jumat (6/8) jelang dini hari. Tiga korban tewas akibat terjebak dalam kebakaran di ruko tersebut.
Tiga orang tewas merupakan ayah, ibu, dan anak. Ketiganya adalah Edy Syahputra (66), selaku pemilik bengkel serta istrinya Lilys Tasim (55) dan anaknya Lionardi Syahputra (34).
Berikut informasi terbaru yang dirangkum detikcom:
Temuan Bensin dalam Plastik
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian (TKP) kebakaran bengkel Intan Jaya Motor di Cibodasari, Kota Tangerang, Banten. Dari hasil olah TKP tersebut polisi menemukan adanya cairan bensin di dalam kantong plastik.
“(Ditemukan) bensin dalam plastik (di TKP),” ujar Kapolsek Jatiuwung Kompol Zazali Hariyono saat dihubungi detikcom, Minggu (8/8/2021).
10 Saksi Diperiksa
Zazali mengatakan polisi sudah memeriksa sejumlah saksi, antara lain pedagang bensin. Polisi juga memeriksa MM, pacar Lionardi.
“Saksi sampai saat ini sudah diperiksa 10 orang, dua yang melihat pertama, dua karyawan, dua keluarga korban, satu yang evakuasi korban, satu tukang bensin dan tiga ikut memadamkan api. (Pacar anak korban) sedang diperiksa,” ucapnya.
Pacar Korban Diduga Beli Bensin
Polisi mendapat informasi MM, pacar dari Lionardi, anak pemilik bengkel, sempat membeli bensin sebelum kebakaran terjadi. Pedagang bensin turut dimintai keterangan terkait adanya informasi tersebut.
“Untuk menyelaraskan informasi yang masuk bener nggak itu (pacar korban) beli bensin di situ,” katanya.
Polisi juga mendalami keributan yang terjadi antara MM dengan anak pemilik bengkel tersebut. Polisi sedang mencari tahu apakah keributan itu ada kaitannya dengan peristiwa kebakaran.
“Informasi dari masyarakat yang masuk, anaknya korban itu dengan pacarnya itu ada keributan-keributan. Ini kan perlu kita dalami keributan ini karena apa, kok abis keributan ada peristiwa kebakaran kan itu perlu kita selaraskan perlu kita ungkap,” ujarnya.
Dalami Unsur Kesengajaan
Temuan bensin di lokasi membuat polisi terus mendalami penyebab kebakaran tersebut. Polisi juga mendalami adanya unsur kesengajaan dalam peristiwa kebakaran tersebut.
“Dugaan kita (disiram bensin), tapi untuk semua itu kan harus kita lakukan pemeriksaan utuh, keselarasan informasi itu. Masih kami dalami,” ucapnya.
Tim Labfor telah mengambil sampel dari lokasi kejadian. Hingga saat ini polisi belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut.(*)