Pohon di Makam Boyolali Tumbang Timpa Mobil Peziarah, 1 Orang Tewas

   

Pohon tumbang di pemakaman timpa mobil peziarah. (Foto: Istimewa)

Boyolali – Satu pohon besar di komplek makam Sri Makurung Handayaningrat, Boyolali, tumbang menimpa sejumlah rumah dan satu mobil. Satu orang meninggal dunia.

“Iya, ada satu orang yang meninggal dunia,” kata Kapolsek Banyudono, AKP Marjoko, kepada detikcom Minggu (20/6/2021).

Korban meninggal dunia yakni Cahyo Suryanto (44) warga Karangayu, Cepiring, Kendal. Saat kejadian, korban berada di dalam mobil di parkiran sekitar makam.

Baca Juga  Kementerian Investasi Bantu Peta Peluang Investasi Gambir Sumbar

Saat itu korban mengantar rekannya, Irwan S (54) warga Tangerang, ziarah ke makam yang berada di Dukuh Malangan, Desa Dukuh, Banyudono, tersebut.

Dijelaskan Marjoko, sore tadi wilayah tersebut diguyur hujan deras disertai angin. Kejadian itu mengakibatkan satu pohon Kepuh berukuran besar dan sudah tua di makam Sri Makurung Handayaningrat tumbang dan menimpa mobil Agya di parkiran makam serta sejumlah rumah.

“Korban (Cahyo Suryanto) berada di dalam mobil di parkiran sekitar makam, menunggu temannya, Irwan yang belum selesai ziarah,” jelasnya.

Baca Juga  Purna Paskibraka Bawa Bendera Merah Putih Naik Kendaraan Takatis Maung

Akibat kejadian itu, mobil warna putih itu pun ringsek berat. Korban yang mengalami luka serius dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Warga pun bergegas ke lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan. Petugas Polsek Banyudono bersama jajaran Muspika juga mendatangi lokasi kejadian.

“Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Pandan Arang, Boyolali,” imbuh dia.

Camat Banyudono, Radityo Sumarno, menambahkan kejadian hujan deras disertai angin kencang yang mengakibatkan pohon besar di Makam Sri Makurung Handayaningrat, tumbang juga mengakibatkan beberapa rumah mengalami kerusakan. Ada 4 rumah yang mengalami kerusakan dan beberapa warga mengalami luka-luka.

Baca Juga  Warga Jepang Mulai Pulang dari RI hingga Kerusuhan di Afsel

“Warga yang terluka sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis,” tandasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *