Ketua Baznas Tanah Datar Yasmansyah dan Direktur RSUD Padang Panjang Lila Anwar beserta jajaran, foto bersama usai pembicaraan dalam rangka menjajaki kerjasama untuk pengobatan warga tidak mampu.(*) |
Tanah Datar – Untuk memudahkan warga Kabupaten Tanah Datar yang tinggal berdekatan dengan Kota Padang Panjang, terutama untuk keperluan berobat dan layanan kesehatan lainnya, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) merintis kerjasama dengan RSUD Kota Padang Panjang.
Ketua Baznas Tanah Datar Yasmansyah, Ahad (27/6) menjelaskan, kerjasama dengan RSUD Padang Panjang dipandang amat penting, karena wilayah Tanah Datar yang sangat luas, dan beberapa kecamatan di antaranya berdekatan dengan Kota Padang Panjang, seperti X Koto, Batipuah, dan Bati puah Selatan.
‘’Guna membantu dan meringankan biaya berobat bagi mustahiq atau warga Tanah Datar yang tidak mampu, tetapi mereka tinggal berdekatan dengan Kota Padang Panjang, kita sedang menjajaki kerjasama dengan RSUD Padang Panjang. Sebelumnya, kita juga sudah bekerja dengan RSUD M. Ali Hanafiah Batusangkar,’’ katanya.
Yasmansyah mengatakan, untuk menjajaki kerjasama itu, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan Direktur RSUD Padang Panjang Lina Anwar dan jajaran.
Alhamdulillah, jelasnya, sudah didapat kesamaan persepsi dalam memberi layanan kepada warga tak mampu.
Kini, sebutnya, kedua belah pihak bersepakat untuk menindaklanjutinya dalam bentuk nota kesepahaman yang segera akan ditandatangani. Mekanismenya, kata dia, tetap mempedomani Standard Operational Procedure (SOP) kedua instansi.
Sebelum dilakukan penandatanganan nota kesepahaman, jelas Yasmansyah, pihaknya akan menyiapkan draf terlebih dahulu untuk mendapat persetujuan dari bupati Tanah Datar. Bila prosedur itu sudah selesai, sebutnya, barulah kemudian ditindaklanjuti ke pihak RSUD Kota Padang Panjang.
‘’Kita berharap dari kerjasama ini akan terwujud sinergi antara Pemkab Tanah Datar, Pemko Padang Panjang, Baznas Tanah Datar, dan RSUD Padang Panjantg, terutama dalam hal pelayanan pengobatan warga yang kurang mampu, yang tempat tinggalnya berdekatan dengan RSUD Padang Panjang,’’ sebutanya.
Sebelumnya diberitakan, untuk membantu warga yang berhak menerima zakat, tahun ini Baznas Tanah Datar mematok target pengumpulan dana zakat Rp 10,6 miliar. Semua elemen diharap turut bersinergi, sehingga target itu bisa dicapai dengan baiknya.
‘’Target kita tahun ini Rp10.685.646.920. Angka ini lebih rendah dibanding tahun 2020. Kita berharap semua pihak bisa bekerja keras untuk mencapai target pengumpulan dana zakat tahun 2021 ini,’’ kata Yasmansyah.
Dikatakan, ada beberapa program Baznas Tanah Datar pada 2021 ini yang harus dikerjakan bersama-sama dengan melibatkan semua elemen terkait, di antaranya Baznas Tanggap Bencana (BTB), program bantuan beasiswa masuk perguruan tinggi, dan program Layanan Aktif Baznas (LAB).(*)